Permasalahan yang seringkali muncul pada diri manusia sebagai makhluk sosial, salah satunya adalah masih belum dapat menemukan bakat yang terpendam pada diri padahal telah menginjak usia dewasa.
“Memangnya apa sih pentingnya menemukan bakat terpendam?” Jawabannya sudah pasti penting banget dong! Karena dengan begitu, kamu bisa tahu apa profesi yang cocok untuk dirimu, hobi yang bisa dijalani, atau setidaknya apa yang bisa orang lain andalkan dari diri kamu.
Langsung saja ini dia tipsnya!
Eksplorasi Diri Lebih Jauh
Segala hasil pasti memerlukan upaya, termasuk untuk menemukan bakat dalam diri, kamu tidak bisa hanya berdiam diri saja. Sebagai langkah awal, kamu perlu melakukan banyak hal yang belum pernah dilakukan sebelumnya. Eksplor diri kamu lebih jauh lagi.
Ambil selembar kertas sekarang, lalu buatlah list berbagai kegiatan yang belum pernah kamu lakukan tapi menurutmu kegiatan itu begitu seru. Kemudian mulailah untuk mencoba melakukan kegiatan-kegiatan tersebut satu per satu.
Setelah itu kamu bisa memilah mana kegiatan yang paling membuatmu senang, paling membuatmu tertantang dan ingin terus mengasah kemampuan. Tapi jangan menjadikan awal yang buruk sebagai patokan kalau kegiatan itu enggak cocok untukmu. Karena kegagalan sudah menjadi hal wajar yang ditemui saat kamu pertama kali mencoba melakukan sesuatu.
Kegiatan yang Menyenangkan dan Membuatmu Ingin Maksimal dalam MelakukanTemukan nya
Bakat terpendammu hanya bisa kamu ketahui ketika sudah nyaman melakukan sesuatu. Karena ketika sudah nyaman, maka enggak ada lagi kata bosan ketika kamu harus berlama-lama untuk bisa menyelesaikannya. Bahkan, kamu ingin terus dan terus melakukannya setiap hari.
Sebagai contoh kegiatan melukis. Ada beberapa orang yang tak terlalu senang ketika harus melukis. Entah karena enggak suka dengan prosesnya sejak awal atau memang sudah merasa enggak bisa melakukannya dengan baik. Tapi ada juga orang yang senang selama proses pengerjaan melukis, senang ketika harus berkreasi memadupadankan warna, dan ketika harus menumpahkan imajinasi dalam bentuk gambar.
Jadi, cobalah mulai sekarang lakukan segala sesuatu dan amati apa yang terjadi pada dirimu. Apakah kamu senang ketika melakukannya, atau justru merasa tertekan. Tapi, lakukan semuanya pelan-pelan saja. Jangan terburu-buru karena bakat enggak bisa ditemukan dalam waktu instan.
Mulailah dengan Melakukan Sesuatu yang Mudah
Kalau masih bingung kegiatan apa yang perlu kamu lakukan lebih dulu, mulailah dengan sesuatu yang mudah. Sesuatu yang enggak harus membuatmu mengeluarkan modal atau usaha besar. Ada beberapa kegiatan yang bisa kamu lakukan seperti menggambar atau melukis, menulis, membaca puisi, atau bernyanyi.
Tapi bakat enggak melulu bersinggungan dengan sesuatu yang informal. Kamu juga bisa menemukan bakatmu dari sesuatu yang formal. Misalnya, selama ini mata pelajaran apa yang paling kamu sukai? Mata pelajaran apa yang tugasnya paling senang kamu kerjakan, bahkan yang nilainya paling tinggi di antara yang lain? Kemungkinan di situlah bakatmu sebenarnya.
Jadi, kamu juga harus bisa jeli melihat di mana potensi kamu sebenarnya. Karena bisa jadi bakat yang kamu punya tak lepas dari aktivitas sehari-hari yang kamu kerjakan.
Jangan Mudah Beralih Pada Hal Baru Sebelum Benar-Benar Jengah
Proses menemukan bakat bukanlah sesuatu yang bisa dikerjakan dalam waktu singkat. Karena itu, kamu pun enggak bisa terburu-buru ketika hendak menemukannya. Jadi, kamu pun mau enggak mau harus bisa menikmati setiap proses dalam menemukan bakat terpendammu.
Misalnya saja, kamu sudah membuat list untuk melakukan kegiatan baru yang menurutmu seru, seperti panjat tebing, main skateboard dan bersepeda. Kamu bisa saja memasukkan ketiga aktivitas itu pada tiga hari di setiap minggunya. Tapi, ketika kemudian kamu merasa enggak begitu ahli di ketiga bidang tersebut jangan langsung memutuskan untuk berhenti. Jalani dulu saja ketiganya paling tidak selama 2-3 bulan.
Kalau ternyata setelah 2-3 bulan berjalan belum ada peningkatan skill yang kamu rasakan, barangkali memang bakatmu bukan di sana. Kamu boleh mencari kegiatan lain yang bisa membuatmu menemukan bakat terpendammu.
Tekuni Kegiatan yang Dapat Membuat Nyaman Saat Ini
Kunci untuk bisa menemukan bakat adalah ketekunan. Karena bakat enggak ubahnya pisau yang harus terus menerus diasah agar bisa sesuai fungsinya. Kamu bisa belajar dari persaingan Christiano Ronaldo dan Lionel Messi. Keduanya memiliki skill sepak bola yang luar biasa, tapi orang kerap memiliki pandangan yang berbeda terhadap keduanya.
Messi kerap disebut sudah memiliki bakat bermain bola sejak lahir. Sehingga dirinya tak perlu berlatih lebih keras daripada yang lain untuk bisa menjadi pemain bintang. Berbeda dengan Ronaldo. Orang kerap menilai bahwa Ronaldo menemukan bakatnya dengan kerja keras. Ronaldo selalu menjadi pemain paling akhir meninggalkan lapangan ketika latihan sudah selesai.
Jadi, kalau kamu saat ini merasa senang ketika melakukan sesuatu tapi hasilnya masih juga kurang maksimal, bisa jadi kamu memang masih perlu untuk terus menekuninya sampai bakatmu benar-benar ada.
Ikuti Tes Minat Bakat
Ini adalah cara terakhir yang bisa kamu pilih ketika enggak kunjung bisa menemukan apa sebetulnya bakatmu ketika sudah melakukan banyak hal. Atau ini bisa jadi pilihan instan buat kamu tanpa perlu membuang banyak tenaga dan waktu untuk melakukan beragam hal yang direkomendasikan di atas.
Dengan mengikuti tes bakat, kamu diharapkan bisa lebih jelas melihat di mana bakat kamu sebetulnya. Namun, perlu diingat bahwa hasil tes bakat ini enggak 100% cocok denganmu. Karena enggak sedikit mereka yang sudah melakukan tes bakat belum juga merasa cocok ketika melakukan kegiatan yang disarankan berdasarkan hasil tes tersebut.
Tapi yang pasti, kalau sampai sekarang atau nanti kamu merasa belum juga bisa menemukan bakatmu, jangan menyerah. Lakukan banyak hal dan tekuni apa yang sangat kamu sukai. Karena bisa jadi memang kamu hanya perlu waktu lebih lama daripada yang lainnya untuk bisa menemukan bakat terpendammu. Ingatlah bahwa setiap orang memiliki waktunya sendiri-sendiri. Jadi, semangat terus, ya!